Kebiasaan yang Berdampak Buruk Bagi Kesehatan Saat Berpuasa

Pada saat memasuki bulan puasa Ramadan, rutinitas yang biasanya kita jalankan selama 11 bulan mendadak mengalami perubahan selama sebulan Ramadan. Maka terciptalah kebiasaan baru terutama bagi umat muslim yang menjalankan ibadah puasanya.

Kebiasaan-kebiasaan tersebut bisa jadi berdampak positif maupun negatif. Sebagaimana kebiasaan yang berdampak positif dapat kita rasakan kebanyakan dari sisi moral dan religi, sedangkan negatif-nya kebanyakan berdampak pada kesehatan fisik kita.

Di sini saya akan membahas tentang dampak buruknya yang kita dapatkan pada saat berpuasa. Apa sajakah itu?

  1. Pada saat kita selesai sahur, kegiatan yang paling ditunggu-tunggu bagi kebanyakan orang adalah tidur. Ini realita, pada kasusnya saya kadang juga suka tidur setelah kekenyangan makan sahur. Sebenarnya kebiasaan yang satu ini terbilang wajar karena berkurangnya waktu tidur selama bulan puasa Ramadan, kebiasaan ini juga dijadikan cara oleh orang-orang kantoran agar tidak mengantuk pada jam kerja siang hari. Namun, kita sering mengabaikan bahaya yang mengintai jika setelah sahur langsung dibawa tidur. Bahayanya akan berdampak pada sistem pencernaan, posisi tidur yang membuat makanan yang baru masuk ke lambung akan mengarah balik ke kerongkongan dan mulut yang menyebabkan kondisi reflux esofagus. Bisa juga disebut esophageal reflux adalah kembalinya makanan dari lambung ke dalam esofagus atau saluran yang mengangkut makanan dari mulut ke lambung. Akibatnya kerongkongan akan terasa panas, kering atau bahkan mual dan ingin muntah. Kondisi ini lebih parah bagi penderita sakit maag atau asam lambung. Solusinya yaitu tidur dengan posisi kepala lebih tinggi daripada perut. Contohnya tidur menggunakan bantal yang lebih tinggi atau tidur duduk di sofa.
  2. Namun kadang orang juga punya kebiasaan melewatkan waktu sahur. Akibatnya tubuh menjadi sangat lelah seharian. Tubuh perlu menyiapkan sumber energi dan cairan sebelum berpuasa. Yakni makanan yang kaya serat dan berprotein tinggi.
  3. Aksi 'balas dendam' tentunya selalu terjadi pada saat berbuka puasa. Balas dendam yang dimaksud adalah menyantap makanan yang berlebihan. Sehingga membuat sistem pencernaan bekerja lebih berat setelah seharian molor.
  4. Kebiasaan lainnya ada juga yang tidur setelah berbuka, bahayanya juga sama seperti poin nomor 1. Kemudian juga pastinya akan membuat orng jadi suka begadang.

0 comments:

Post a Comment