, , , , ,

Congratulations Jokowi-JK! Makasih Pak Prabowo-Hatta


Pilpres udah berlalu, penentuan Presiden juga udah berlalu, trus apa lagi? Tentunya Indonesia memulai lembaran baru seiring terpilihnya Jokowi menggantikan SBY untuk menduduki tahta Kepemimpinan. Sebelumnya gue minta untuk maklumi tata cara tulisan gue kali ini, soalnya gue asli paling males ngomongin politik. Tapi karena emang begitulah yang sedang terjadi di Republik Indonesia ini.

Setelah Indonesia menentukan siapa yang jadi Presiden, banyak banget kejadian-kejadian yang memprihatinkan! Yang paling lumrah kita lihat di social media adalah carut-marut voter Prabowo. Jadi kesannya tuh Indonesia kayak (maaf sebelumnya) berpenduduk segerombolan anjing sama kucing.

Jamaah nazar gimana?! Yang katanya kalo Jokowi menang akan dipotong kemaluannya? Yang akan digantung di atas monas? Yang minggat dari tanah air Indonesia? Gimana?? Nazar itu hukumnya wajib, lho! Apalagi ngomongnya di social media, khalayak ramai, bro!! Mau narik ucapan itu urusan lu sama Tuhan, bukan sama kami. Karena kami hanya saksi.

Nah, yang kalah Pilpres gimana? Masa ngambek? Sebelum pilpres dia sendiri yang menegaskan, Pilpres hanya dilakukan sekali! Eh... pas nomor dua menunjukkan tanda-tanda kemenangannya langsung dituduh melakukan kecurangan. Kok dia jilat ludah sendiri?? Minta pilpres diulang?! >_<

Ngomongin masa lalu kedua pasang Capres ini, mereka masing-masing punya masa lalu yang berbeda-beda. Prabowo, dulu katanya pernah menculik para aktivis. Tapi sebenarnya bukan bermaksud menyandera, cuma mengamankan!

Mulai sekarang sebaiknya mari kita hentikan sikap saling memusuhi antara kubu Prabowo dan Kubu Jokowi. Kalo nggak, terus siapa yang ingin menghancurkan Negara Indonesia? Bukan negara lain, melainkan warga Indonesia sendiri. Nomor 1 sudah nggak ada lagi, nomor 2 juga nggak ada lagi, sekarang nomor 3, Persatuan Indonesia.

Oke, gue bingung mau nulis apa soalnya lagi kurang mood banget kayaknya. Tolong ejek gue pada kolom komentar di bawah ini, ya. Hehe... Sepi komen mulu, sih!

1 comment:

  1. Amazon di tahun 2013 mengembangkan sebuah pesawat tanpa awak -- sering disebut sebagai drone -- untuk mengantar barang pesanan konsumennya. Dengan begitu paket pesanan konsumen Amazon akan bisa diantar di hari yang sama.

    Namun ternyata Federal Aviation Administration (FAA), lembaga yang mengatur regulasi dan keamanan penerbangan sipil, menolak untuk memberi izin drone tersebut.

    Namun hal ini tak lantas mengurungkan niat Google untuk mencoba hal yang sama. Baru-baru ini mereka memamerkan proyek teranyarnya yang diberi nama Project Wing. Serupa dengan yang dilakukan Amazon, Google juga ingin menggunakan drone untuk pengantaran paket.

    Dalam pengujian fase pertama, Google telah melakukan sejumlah tes dan tercatat sudah 30 penerbangan yang dilakukan oleh drone itu.

    Drone ala Google itu terbilang unik, karena meski berbentuk pesawat bersayap tetap, namun bisa melakukan take off dan landing secara vertikal layaknya helikopter. Setelah drone itu mencapai ketinggian tertentu, barulah ia akan bergerak secara horizontal.

    Saat drone itu mencapai koordinat yang dituju, ia akan kembali melayang seperti helikopter, dan menurunkan barang kiriman menggunakan semacam kabel. Setelah itu, kabelnya akan kembali tergulung, dan drone pun kembali ke tempat asalnya.

    ReplyDelete